Dapodik Untuk Tunjangan

Saat ini banyak aktifitas pendataan sekolah, siswa, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang dilakukan oleh pihak sekolah ke web - web yang ditentukan, sebut saja "DAPODIK" kemudian "Siap Padamu". Dikalangan para guru penerima TPP yang belum menerima pembayaran ke 1, 2 atau 3, terjadi keresahan terkait "Sistem" mana yang digunakan
Kemdikbud yang menjadi acuan pencairan TPP. Apakah hasil data di DAPODIK atau Siap Padamu.


Direktur Pembinaan PTK Dikdas Sumarna Surapranata, Ph.D mengatakan, data guru yang mendapatkan tunjangan diambil dari Dapodik. Selain itu, karena pendataan Dapodik belum mencapai 100 persen, maka pendataan juga dilakukan secara manual. “Yang kita gunakan secara total dengan Dapodik plus manual,” ucapnya.


Kemudian, mengenai posisi DAPODIK dan Siap Padamu dijelaskan sebagai berikut :

Pengumuman Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Terkait Pendataan 

Instruksi Menteri Pendidikan Nasional Nomor 2 Tahun 2011 telah menginstruksikan kepada seluruh jajaran di lingkungan Kemdikbud untuk melakukan upaya pengumpulan data pokok pendidikan yang bersumber langsung dari satuan pendidikan tersebar di seluruh Indonesia.Wewenang pengumpulan data dilakukan oleh masing-masing unit utama Direktorat Jenderal,berkoordinasi dengan Pusat Data dan Statistik Pendidikan (PDSP) dalam rangka integrasi data pendidikan Kemdikbud.Data Pokok Pendidikan atau yang biasa di sebut DAPODIK bersifat individual , relasional,dan longitudinal meliputi empat entitas pendidikan yaitu sekolah, peserta didik, PTK termasuk proses pembelajaran di dalamnya.
Sehubungan dengan hal tersebut, pendataan pendidikan di luar sistem DAPODIK yang sekarang beredar luas dan meresahkan masyarakat pendidikan seperti halnya pendataan di http://padamu.siap.web.id/tidak menggunakan domain resmi (kemdikbud.go.id).

Maka dengan ini Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar menyampaikan hal-hal sebagai berikut:
  1. Penjaringan data harus melalui mekanisme pengumpulan DAPODIK seperti yang diamanatkan dalam Instruksi Menteri Pendidikan Nasional Nomor 2 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Data Pokok Pendidikan.
  2. Hasil penjaringan data di luar sistem DAPODIK tidak akan dimanfaatkan oleh Ditjen Dikdas dalam berbagai program dan kegiatan.
  3. Sistem DAPODIK sebagai satu - satunya sumber data yang akan dijadikan dasar pengambil kebijakan dalam hal penyaluran segala bantuan dan intervensi pembangunan (BOS, REHAB, BSM,aneka tunjangan,perencanaan kebutuhan guru, pembinaan karir,bantuan sarana dan prasaran dan lain-lain).
  4. Menjaga keutuhan dan kerahasiaan data sehingga tidak memberi kesempatan kepada pihak-pihak yang lain untuk tidak menyalahgunakan dan mengomersialisasikan hasil data pokok pendidikan.
Demikian Pengumuman ini kami sampaikan agar dapat dipahami dan dilaksanakan sesuai dengan peran dan fungsinya masing masing.

Ditjen Dikdas Kemdikbud

Beberapa hari ini memang server siap.padamu sudah tidak bisa dibuka lagi. Terus data kita bagaimana.... Pertanyaan yang sama??

Artikel Terkait Lainnya :



No comments:

Post a Comment